1/21/2018

Halo semuanya. Weekend ini aku gak kemana-kemana. You know why? 1. Kerja, 2. Bokek. Well, seperti yang kita semua ketahui, minggu ini sudah memasuki tanggal tua dimana pundi-pundi uang mulai terbatas. So, lebih baik kita berhemat dan menikmati "wisata gratis" di rumah. Atau dalam kasusku, di kosan. Sebenernya ada banyak hal yang bisa kita lakuin di rumah loh. Nonton film, baca buku, ngelakuin hobi kita deh pokoknya. (Ya kecuali kalo hobi kamu emang jalan-jalan dan ngabisin uang sih jelas ga bisa dilakuin di saat bokek ya).

Ngomong-ngomong soal berhemat, aku punya sedikit tips nih, gimana caranya berhemat. Sebenarnya aku bukan tipe orang yg bisa hemat dan suka nabung sih. Bisa dibilang boros banget malah, karena aku suka banget jajan dan susah mengontrol diri aku sendiri. Kalau kamu juga ngalamin apa yang aku alamin ini, kamu bisa coba beberapa tips dari aku ini. Siapa tau bisa membantu kamu buat lebih hemat dan menyisihkan uang untuk tabungan masa depan.


Oh ya, sebelum kamu mulai membaca tipsnya, aku perlu memperingatkan lebih dulu bahwa tips ini mungkin ga seperti yg kamu bayangin dan gak seperti yang biasanya orang-orang lain sampaikan ya.

1. Buat anggaran bulanan
Pertama-tama buatlah anggaran pengeluaran yang kamu butuhkan untuk tiap bulan. Misalnya, uang kos, uang makan, uang jajan, uang transport, belanja bulanan. Buat serinci mungkin dengan berkaca dari pengeluaran-pengeluaran sebelumnya seperti apa.

Contoh:
Kos 300.000
Makan 400.000
Jalan-jalan dan jajan 200.000
Pulsa 100.000
Belanja bulanan 100.000

Total anggaran bulanan 1.100.000


2. Simpan uang sejumlah anggaran bulanan di dompet khusus
Jadi, aku punya dompet khusus untuk menaruh uang ini. Bukan dompet yg bakalan kita bawa kemana-mana ya. Dompet khusus ini bakalan stay di kamar kita.

Berhubung gaji aku (dan kayaknya sebagian besar manusia di bumi ini) dibayarkan melalui transfer bank, jadi uang nya memang sengaja aku ambil sejumlah anggaran bulananku.
Kenapa? Bukannya ribet ya kalau harus bawa cash? Kenapa ga dibiarin di atm aja? Alasannya adalah, kadang kita ga sadar uang kita sisa berapa kalau berwujud kartu. Tapi, kalau berwujud cash lebih keliatan kalau tinggal dikit, jadi lebih bisa mengontrol 😥

Contoh:
Karena di atas aku nulis anggaran bulanan 1.100.000 maka aku ambil uang sebanyak 1.100.000 dan aku simpan dalam dompet khusus.
Kemudian dompet ini aku simpan di lemari. Jadi, ambil duitnya dikit2 dari dompet ini, bukan dari atm ya. Tujuannya biar kita bisa lihat sendiri sisa berapa uang yang tersedia untuk bulan ini. Intinya, uang 1.100.000 harus cukup untuk 1 bulan dan sebisa mungkin ga ambil lgi di atm.


3. Rekening tabungan khusus
Nah, untuk menabung aku punya rekening tabungan khusus. Rekening ini bukan rekening yang aku pakai buat menerima gaji ataupun transaksi lainnya ya. Jadi ini bener-bener khusus menabung. Sisakan sebagian uangmu untuk ditabung ke sini tiap bulannya. Kalau kamu punya pendapatan yang tepat, buatlah angka yang pasti untuk memudahkan hitungan.

Contoh:
Tiap bulan aku harus menabung 1.000.000.
Maka, tiap bulan aku harus transfer uang 1.000.000 ke rekening khususku ini. Dan, uang itu ga boleh aku sentuh-sentuh deh. Kalau ternyata aku tiba-tiba butuh uang dan terpaksa harus pakai uang tabungan, maka bulan depan aku harus mengganti uang itu. Misalnya bulan ini aku butuh beli baju seharga 200.000 misalnya, jadi bulan depan aku harus balikin uang itu dengan transfer sebanyak 1.200.000. Sehingga jumlah uang di rekening khusus itu akan selalu bertambah tiap bulannya.


Well, sebenernya aku baru melakukannya dalam 3 bulan belakangan. But, it's work! Memang sih untuk berhemat itu kembali pada diri sendiri. Karena kenyataanya juga walau sudah berkomitmen untuk selalu pakai cash, tetep aja kalau ada buku yang aku pengen aku rela menggesek atm rekening khususku dan berhutang pada diri sendiri 😂

Btw, aku ga ngerti deh apa tulisanku kali ini bakalan dimengerti atau enggak, soalnya kayaknya kacau banget. Maklum ya, capek banget aku tuh. Btw, selamat mencoba tipsku ya!
Next
This is the most recent post.
Previous
Posting Lama

1 komentar:

terima kasih banyak sudah baca dan berkomentar dengan sopan :)