3/13/2013

Hari ini sebenernya ada donor darah di kampusku. Tapi berhubung acaranya sampe jam 1, dan aku gak tau, dan aku kuliah sampe setengah dua, aku gak bisa ikut deh :(

Iya, aku emang mulai berusaha rutin donor darah di kampus, walaupun setahun cuman dua kali. Jadi, pas gak ikut gini rasanya gak enak juga.

Manfaat donor darah ini banyak loh, berikut ini yang aku kutip dari Blood For Life Indonesia

sumber
"1. Pada saat tes kesehatan sebelum donor, dokter akan memastikan secara keseluruhan apakah anda saat itu bisa donor atau tidak. Untuk itu sebagai calon pendonor/standby donor, mau enggak mau jaga kesehatan terus menerus. Ini #ManfaatDonor
2. Untuk pendonor reguler, tiap 3 bulan sekali dicek kesehatannya secara gratis, minimal tahu kadar HB, tekanan darah dsb. Jadi tahu kondisi sendiri.
3. Untuk pendonor apheresis karena harus terus menerus standby mau tidak jadi jaga kesehatan lebih ketat.
4. Jika terinfeksi HIV atau darah donor reaktif & tdk lolos screening PMI akan kirim surat pemberitahuan.
5. Dengan donor anda bisa mengurangi resiko sakit jantung.
6. Setelah donor dibutuhkan 4-8minggu untuk mengganti sel darah yang hilang proses ini malah bagus untuk tubuh.
7. Dengan donor sudah dipastikan tweeps menolong orang lain.
8. Satu langkah kecil beberapa menit saja & melawan ketakutan mendonor bisa jadi akan memperpanjang hidup seseorang hingga bertahun-tahun sesudahnya.
9. Satu kantong darah yang didonorkan bisa digunakan utuk menyelamatkan 3 orang.
10. Dengan kesadaran mendonor & kesediaan mendonor, maka kita mengurangi ketakutan menipisnya persediaan darah saat dibutuhkan.
11. Dengan kesadaran & kesediaan donor & menjadi standby donor, maka bersama-sama kita menciptakan masyarakat yang lebih baik.
12. Dengan mendonor anda tidak hanya menyelamatkan seseorang tapi juga telah membuat keluarga, sahabat dan orang terkasih di belakang penerima donor lega dan bisa tersenyum."

Banyak kan? Apalagi, gak semua orang punya kesempatan buat donor darah, karena ada syarat-syarat tertentu buat donor.. Nih, (lagi-lagi kutip dari Blood For Life Indonesia)
  • Umur 17-60 tahun( usia 17 tahun diperbolehkan menjadi donor bila mendapat izin tertulis dari orang tua)
  • Berat badan minimal 45 kg
  • Temperatur tubuh: 36,6 – 37,5 derajat Celcius
  • Tekanan darah baik yaitu sistole = 110 – 160 mmHg, diastole = 70 – 100 mmHg
  • Denyut nadi teratur yaitu sekitar 50 – 100 kali/ menit
  • Hemoglobin baik pria maupun perempuan minimal 12,5 gram
  • Jumlah penyumbangan per tahun paling banyak lima kali dengan jarak penyumbangan sekurang-kurangnya tiga bulan. Keadaan ini harus sesuai dengan keadaan umum donor.
So, tunggu apa lagi? Kalau udah pas dengan syarat sih mending cobain deh donor darah. Gak bakal rugi kok, malah banyak manfaatnya kan. Apalagi kalo habis donor biasanya dapet roti + susu gratis. Mueheheheheheh mukee gileee sukanya gratisan :p

Info manfaat dan syarat lengkap, bisa diakses di :

4 komentar:

  1. eh eh.. aku kan pernah mau donor yak, uda semangat 45 gt.. daƱ ternyata ditolak sama pihak pmi.. karna berat badanku kurang memadai buat donor

    #nasib org kurus

    -______-

    BalasHapus
    Balasan
    1. huahahahah pukpuk mbaknyaa. berat bdanku sih gak pernah kurang, *resiko org gemuk* wkwkwk

      Hapus
  2. kemarin keknya ada pengumuman donor yang di sakri itu ya uzz... kamu ya yang jadi panitianya?

    BalasHapus

terima kasih banyak sudah baca dan berkomentar dengan sopan :)